STUTTGART, Carvaganza – Mercedes-Benz C-Class model sedan dan estate akhirnya resmi diluncurkan secara global pada 23 Februari 2021. Lewat peluncuran virtual, dua segmen langsung memboyong tampilan dan teknologi baru di dalamnya. Bahkan pada peluncurannya tersebut C-Class terbaru juga menggendong beberapa fitur S-Class. Hal tersebut juga tampak pada desain eksteriornya salah satunya adalah penggunaan LED digital pada headlampnya. Selain itu, desain bokongnya pun sangat mirip dengan siluet dari S-Class yang cenderung terlihat lebar. Pada bagian depannya, tampilan grillenya diberi sentuhan dekoratif dan bumpernya pun dilapisi krom.
Interior C-Class terlihat sangat berubah, hal yang paling mencolok adalah terdapatnya layar hiburan berukuran 11.9 inci dengan tampilan baru di bagian konsol tengahnya. Selain itu, layar cluster meter berukuran 12.3-inci juga tersaji apik di balik lingkar kemudi. Keduanya sudah dibekali dengan sistem MBUX yang dapat dioperasikan melalui perintah suara “Hey Mercedes!”.
Mercedes-Benz juga akan menyediakan tambahan untuk layar Head Up Display (HUD) yang menampilkan navigasi di atas dashboardnya . Tampilan kamera di depan kendaraan juga akan tersaji melalui layar HUD saat menggunakan mode navigasi.
Dirk Fetzer, Director Product Management C-Class menyatakan bahwa Mercedes-Benz C-Class terbaru ini menggabungkan antara sosok sedan mewah modern yang dipadukan dengan karakter berkendara yang menyenangkan.
Namun jika melihat pilihan mesin yang ditawarkan pada C-Class seperti sebuah kebalikan dari kata berkendara yang menyenangkan. Pasalnya C-Class terbaru hanya menyediakan satu pilihan mesin 4-silinder 2.0 liter Twin-Turbo untuk varian C200, C220, C300 bahkan versi AMG-nya. Hal menariknya adalah terdapat dua pilihan penggerak yakni penggerak roda belakang dan 4MATIC yang merupakan penggerak empat roda.
Mesin 4-silinder 2.0 liter yang digendong oleh C200 mampu menghasilkan tenaga 255 hp dan torsi maksimal 400 Nm. Beberapa negara juga akan ditawarkan dengan pilihan mesin diesel 4-silinder 2.0 liter yang menghasilkan tenaga 161 hp dan torsi 380 Nm. Seluruh pilihan mesin tersebut juga dilengkapi dengan Integrated Starter Generator yang menggabungkan antara fungsi starter dan generator dalam satu paket. Di beberapa negara, juga akan tersedia varian C180 yang dibekali dengan mesin 4-silinder 1.5-liter Twin-Turbo.
Selain itu tersedia pula C300e yang merupakan model plug-in hybrid dengan mesin bensin 2.0 liter dan motor listrik yang menawarkan output gabungan sebesar 308 hp dan torsi 550 Nm. Varian PHEV memiliki paket baterai 25,4 kWh dengan daya jelajah yang mencapai 100 kilometer. Model PHEV ini akan hadir pada kedua varian C-Class baik sedan maupun estate yang bermesin bensin atau diesel. Pada model ini juga akan tersedia air suspension dengan kapasitas kabin yang lebih besar.
Mercedes-Benz C-Class 2022 akan segera dijual mulai awal tahun depan dan pasar yang pertama dituju adalah Amerika dan Eropa. C-Class akan tersedia mulai dari varian C180, C200, C300 dan varian tertingginya C43 AMG dan C63 AMG. Pada peluncurannya belum dikabarkan berapa banderol pada jajaran C-Class terbaru ini, namun jika mengacu pada modelnya saat ini C-Class dibanderol dengan harga USD 42.000 atau sekitar Rp. 750 jutaan.
